Umar bin Khattab adalah seorang yang mandiri dan pemberani. Ketika Umar masih kanak-kanan, ia sudah diberi tanggung jawab oleh orang tuanya untuk memelihara domba dan unta, sebagaimana orang Quraisy pada umumnya.
Umar ikut orang tuanya berdagang ke luar negeri. Ketika Umar menginjak dewasa, ia sudah teruji keberaniannya. Dia pernah menjadi pemenang pacuan kuda di lapangan pasar Ukaz dan banyak lagi lomba-lomba yang pernah diikutinya.
Umar memiliki beberapa kelebihan. Dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, ia sering menjadi duta dalam setiap peristiwa penting dengan suku-suku lain di tanah Arab, dan berkat keberaniannya Umar sangat disegani di suku-suku Arab. Dan mereka memberi julukan kepada Umar sebagai "Singa Padang Pasir". Dan berkat kecerdikannya dalam berdiplomasi Umar diberi julukan "Abu Faiz". Umar juga diberi gelar atau julukan "Al Faruq", karena tegas dalam memisahkan antara kebenaran dan kebatinan.
Karena keberanian dan kecerdikan Umar itulah Rasulullah berdoa : "Ya Allah kuatkanlah agama Islam dengan salah satu dari dua Umar (Umar bin Khattab dan Amru bin Hisyam/Abu Jahal).
Sebelum masuk Islam, Umar sangat benci kepada ajaran Islam, dia tidak segan-segan menyiksa keluarganya dari Bani 'Ad yang ketahuan memeluk ajaran Islam, sebagaimana yang dilakukan terhadap Labibah dan Zinnirah (keduanya adalah budak dari Bani 'Ad) karena keduanya tidak mau meninggalkan ajaran Islam. Begitu pula yang dilakukan kepada adiknya yang bernama Fatimah, karena ketahuan memeluk ajaran Islam.
No comments:
Post a Comment